Program Keahlian Nautika Kapal Penangkap Ikan di SMKN 2 Negara adalah salah satu program yang bertujuan untuk mendidik dan melatih siswa agar memiliki kompetensi dalam bidang kelautan, khususnya dalam mengoperasikan kapal penangkap ikan. Program ini mempersiapkan siswa untuk menjadi tenaga ahli yang mampu mengoperasikan dan mengelola kapal, menangkap ikan dengan teknik yang tepat, serta memahami aspek navigasi, keselamatan, dan peraturan pelayaran.
Beberapa kompetensi yang diajarkan dalam program ini meliputi:
- Navigasi dan Pemetaan Laut: Siswa diajarkan tentang navigasi dasar hingga lanjutan, termasuk penggunaan peta laut, kompas, dan perangkat navigasi lainnya.
- Operasi Kapal Penangkap Ikan: Pembelajaran mengenai bagaimana mengoperasikan kapal penangkap ikan, termasuk pengetahuan tentang mesin kapal, peralatan penangkapan ikan, dan teknik penangkapan.
- Keselamatan dan Kesehatan Kerja: Program ini juga menekankan pada pentingnya keselamatan di laut, dengan pelatihan tentang prosedur keselamatan, evakuasi, dan pertolongan pertama.
- Hukum dan Regulasi Maritim: Siswa diajarkan tentang peraturan maritim yang berlaku, termasuk hukum internasional dan nasional yang mengatur kegiatan penangkapan ikan dan pelayaran.
- Manajemen dan Pengelolaan Kapal: Selain keterampilan teknis, program ini juga mencakup aspek manajerial, seperti perencanaan pelayaran, manajemen awak kapal, dan pengelolaan hasil tangkapan.
Program ini mempersiapkan lulusannya untuk dapat bekerja di industri perikanan, baik di dalam negeri maupun internasional, serta memiliki kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di bidang kelautan.
#Peluang Kerja
Lulusan dari program Nautika Kapal Penangkap Ikan memiliki peluang kerja yang luas di sektor kelautan dan perikanan. Berikut beberapa peluang karier yang bisa ditempuh:
- Nahkoda Kapal Penangkap Ikan:
- Menjadi pemimpin kapal penangkap ikan, bertanggung jawab atas navigasi, operasi, dan keselamatan kapal beserta awaknya.
- Mualim atau Perwira Kapal:
- Mengambil peran sebagai perwira di kapal, mengawasi operasi sehari-hari, termasuk penangkapan ikan dan pengelolaan awak kapal.
- Teknisi Mesin Kapal:
- Mengelola, memelihara, dan memperbaiki mesin dan peralatan kapal, termasuk sistem tenaga dan pendingin.
- Operator Alat Penangkap Ikan:
- Mengoperasikan dan mengawasi penggunaan peralatan penangkapan ikan seperti jaring, pancing, dan alat lainnya.
- Pengelola Hasil Tangkapan:
- Bekerja di industri pengolahan ikan, bertanggung jawab atas penanganan, pengawetan, dan pengolahan hasil tangkapan agar memenuhi standar kualitas.
- Petugas Keselamatan Maritim:
- Bertanggung jawab atas keselamatan pelayaran dan operasi kapal, termasuk pelatihan keselamatan dan manajemen risiko.
- Pengusaha Perikanan:
- Memulai usaha di bidang perikanan, seperti membuka bisnis perikanan, distribusi hasil laut, atau jasa perkapalan.
- Instruktur atau Pengajar:
- Mengajar di sekolah-sekolah kelautan atau pelatihan maritim, berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan generasi baru.
- Pegawai Pemerintah di Bidang Maritim:
- Bekerja di instansi pemerintah yang terkait dengan perikanan dan kelautan, seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, dengan tugas regulasi, pengawasan, atau penelitian.
- Konsultan Maritim:
- Menjadi konsultan yang memberikan saran dan solusi terkait operasi kapal, navigasi, manajemen perikanan, dan kepatuhan hukum maritim.
- Peneliti Kelautan:
- Terlibat dalam penelitian dan pengembangan di bidang perikanan dan ekologi laut, bekerja di lembaga riset atau universitas.
Lulusan dengan keahlian ini juga bisa bekerja di luar negeri, mengingat banyak negara yang membutuhkan tenaga ahli di sektor perikanan dan kelautan, baik di industri perikanan tangkap maupun perikanan budidaya.